Teologi Tubuh

Teologi Tubuh adalah topik dari rangkaian 129 ceramah yang disampaikan oleh Paus Yohanes Paulus II pada saat audiensi-audiensi hari Rabu yang diselenggarakan di Lapangan Santo Petrus dan Ruang Audiensi Paulus VI antara tanggal 5 September 1979 dan 28 November 1984. Topik ini merupakan suatu analisis tentang seksualitas manusia, dan dipandang sebagai pengajaran penting pertamanya selama masa kepausannya. Pengajaran selengkapnya kelak disusun dan diperluas di dalam banyak anjuran, surat, dan ensikliknya.

Dalam Teologi Tubuh, Paus Yohanes Paulus II bermaksud membangun suatu antropologi yang memadai untuk memperlihatkan bahwa tubuh manusia menyingkapkan Allah. Ia menelaah keadaan laki-laki dan perempuan sebelum peristiwa Kejatuhan manusia, setelah peristiwa tersebut, dan pada saat kebangkitan orang mati. Ia melakukan permenungan atas komplementaritas seksual laki-laki dan wanita. Ia juga mengupas hakikat perkawinan, selibat dan keperawanan, serta memperluas ajaran-ajaran dalam Humanae vitae mengenai kontrasepsi. Menurut penulis Christopher West, tesis sentral dari Teologi Tubuh Paus Yohanes Paulus II adalah bahwa "tubuh, dan [tubuh] itu semata, mampu membuat terlihat apa yang tak terlihat: yang rohani dan yang ilahi. [Tubuh] diciptakan untuk mentransfer ke dalam realitas yang terlihat dari dunia ini, misteri yang tersembunyi sejak dahulu kala di dalam Allah, dan dengan demikian menjadi suatu tanda atasnya."[1]

Saat ini Teologi Tubuh telah secara luas digunakan dan disertakan dalam kurikulum Kursus Persiapan Perkawinan di keuskupan-keuskupan Katolik di Amerika Serikat.[2][3]

  1. ^ Kesalahan pengutipan: Tag <ref> tidak sah; tidak ditemukan teks untuk ref bernama West
  2. ^ (Inggris) Susan Klemond (June 30, 2011). "Marriage Preparation 2.0". National Catholic Register. 
  3. ^ (Inggris) "Dating & Engaged - Marriage Prep Resources". For Your Marriage, USCCB. Diakses tanggal January 1, 2018. 

© MMXXIII Rich X Search. We shall prevail. All rights reserved. Rich X Search